Analisa Efikasi Diri Terhadap Kadar Gula Pasien Diabetes Melitus: Literatur Review
Keywords:
Efikasi Diri, Kadar Gula Darah, Diabetes MellitusAbstract
Introduction : Masalah yang mucul terkait DM seperti adanya perubahan dalam cara hidup seperti merasa kesepian dan sadar akan kematian, hidup sendiri, perubahan dalam hal ekonomi, penyakit kronis, kekuatan fisik yang semakin lemah sehingga penderita mengalami penurunan fungsi tubuh. Dampak yang timbul jika tidak ditangani dengan baik akan berakibat pada terganggunya penglihatan, penyakit jantung, katarak, penyakit ginjal, impotensi, gangguan paru-paru, terganggunya pembuluh darah, luka yang sulit sembuh sehingga terjadinya pembusukan/gangren, resiko stroke. Sehingga perlunya efikasi diri dan pemeriksaan rutin kadar gula darah.
Methods : Literatur bersumber dari database google cendekia, google scholar yang diterbitkan dari tahun 2015 hingga 2019, dan secara manual memilih artikel yang relevan dengan pertanyaan penelitian.
Result : Hasil penelitian secara literature review diketahui mayoritas responden memiliki efikasi diri dalam kategori baik denganĀ kadar gula darah dalam kategori normal. Hasil penelitian didapatkan diabetes mellitus tipe 2 merupakan jenis DM yang paling banyak jumlahnya yaitu 90-95% dari seluruh penderita DM yang dan banyak dialami oleh dewasa diatas 40 tahun. Hal ini disebabkan terjadinya retensi insulin cenderung meningkat pada lansia (40-65 tahun).
Analysis : Hasil statistik secara literature review dari 7 jurnal diketahui ada Pengaruh Efikasi Diri Terhadap Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus.
Discuss : Efikasi diri mempunyai peranan penting dalam merubah perilaku tersebut dimana harus timbul keyakinan dan kesadaran bahwa diri memiliki kemampuan untuk melakukan tindakan yang diharapkan dalam hal ini perilaku pasien dalam mengontrol kadar gula darah